IESR mencari mitra yang memiliki pengalaman dan portofolio yang luas, yang mampu membuat perencanaan kawasan ekowisata terutama dalam hal desain jalur tracking mangrove (termasuk pemilihan material untuk jalur mangrove) dan program monitoring selama satu tahun setelah pembangunan jalur mangrove serta pendampingan kepada masyarakat tentang bagaimana mengelola dan mengembangkan kawasan hutan mangrove. Pembangunan diharapkan akan dimulai pada bulan Maret 2024 dan selesai pada bulan Juni 2024. Penilaian sosial ekonomi masyarakat telah dilakukan sebelum permohonan ini diajukan dan laporannya hanya akan diungkapkan kepada lembaga yang terpilih.
IESR akan mengevaluasi semua proposal yang masuk. Setelah melakukan tinjauan terhadap semua proposal yang masuk, IESR akan memilih perusahaan/lembaga yang memiliki keahlian yang paling sesuai dengan kualifikasi yang diuraikan di bawah ini, yang paling sesuai dengan tujuan proyek, dan mengartikulasikan rencana yang rinci, jelas, dan dapat dicapai untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut dalam jangka waktu yang diperlukan.
Proposal akan diterima hingga pukul 12:00 siang Waktu Indonesia Barat (WIB) pada tanggal 30 Oktober 2023. Proposal yang diterima setelah tanggal dan waktu tersebut tidak akan diterima. Silakan kirimkan proposal ke Manajer Proyek Transformasi Energi IESR di deon@iesr.or.id dan Koordinator Pusat Energi Bersih IESR, Irwan Sarfudin di irwan@iesr.or.id dan cc: falah@iesr.or.id (program officer, IESR). Mohon cantumkan “RFP Response – Galang Ekowisata Biru Cirebon [Company Name]” pada baris subjek.
Semua proposal harus ditandatangani oleh agen resmi atau perwakilan perusahaan yang mengajukan proposal. Mohon untuk merinci semua biaya dan menyertakan deskripsi layanan terkait. Syarat dan ketentuan kontrak akan dinegosiasikan setelah memilih penawar yang menang untuk RFP ini.
Harap merinci semua biaya dan menyertakan deskripsi layanan terkait. Syarat dan ketentuan kontrak akan dinegosiasikan setelah memilih penawar pemenang untuk RFP ini. Jika organisasi yang mengajukan proposal harus melakukan outsourcing atau mengontrak pekerjaan apa pun untuk memenuhi persyaratan, hal ini harus dinyatakan dengan jelas dalam proposal. Selain itu, biaya yang termasuk dalam proposal harus terdiri dari pekerjaan yang dialihdayakan atau dikontrakkan. Setiap organisasi outsourcing atau kontraktor harus disebutkan dan dijelaskan dalam proposal.
Request-for-Proposal_Galang-Ekowisata-Biru.docx
No comment yet, add your voice below!