Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa sebelumnya mengusulkan pemerintah perlu melakukan konsultasi publik terlebih dulu.
Selengkapnya di MSN
Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa sebelumnya mengusulkan pemerintah perlu melakukan konsultasi publik terlebih dulu.
Selengkapnya di MSN
Direktur Ketenagalistrikan, Telekomunikasi dan Informatika Kementerian PPN mengatakah bahwa opsi skenario zero emission paling optimal akan dicapai pada 2060. Sementara itu Institute for Essential Servicees Reform (IESR) menilai sektor Indonesia mampu mencapai nol emisi karbon di 2050.
Selengkapnya di Bisnis.com
Fabby Tumiwa, Ketua Umum AESI mengatakan, PLTS atap salah satu kontribusi nyata masyarakat untuk capai target itu, yang dapat dilakukan cepat di seluruh Indonesia, tanpa gunakan anggaran pemerintah. PLTS atap juga dapat menjadi solusi strategis pemerintah untuk penyediaan akases energi yang berkualitas, berkelanjutan dan tak membebani anggaran negara. Pemerintah dapat mengganti subsidi listrik untuk rumah tangga atau kelompok penerima subsidi lain dengan PLTS atap hingga mereka dapat pakai listrik cukup untuk kegiatan produktif bahkan tak perlu membayar listrik.
Selengkapnya di Mongabay
Fabby Tumiwa, Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan, sumber daya terbarukan lokal, khusus energi surya, cukup memenuhi permintaan energi di dalam negeri. Skenario Kebijakan Terbaik (BPS) oleh IESR menunjukkan, dekarbonisasi sistem energi Indonesia secara menyeluruh pada 2050 layak secara teknis dan ekonomis.
Baca selengkapnya di Mongabay
Deputi Direktur Jenderal Kementerian Ekonomi dan Energi Jerman Ulrich Benterbusch menyatakan bahwa Jerman menargetkan untuk tidak lagi memakai PLTU batu bara pada 2030 mendatang sebagai salah satu upaya menekan emisi karbon. Dia mengatakan negara-negara G7 telah berkomitmen sampai dengan 2030 untuk dekarbonisasi.
Selengkapnya baca di CNBC Indonesia