Liputan Media
Bisnis Indonesia | Janji Transisi Energi Pemerintah Dinilai Masih Jauh dari Target
Transisi energi terbarukan Indonesia disebut masih jauh dari ekspektasi, seiring dengan tingginya bauran energi berbahan bakar fosil. Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.
Jakarta Post | Janji Pendanaan COP29 sebesar $300 Milyar Masih Sulit Dipahami oleh Indonesia
Para analis mengatakan bahwa perjanjian tersebut tidak memiliki ambisi yang dibutuhkan untuk transisi energi yang adil di Indonesia dan telah menyatakan keprihatinan mereka akan biaya yang tinggi dan negosiasi yang
Fortune | IESR: Usai COP29, Indonesia Perlu Perkuat Kebijakan Iklim
COP29 atau konferensi tahunan ke-29 Conference of the Parties (COP) yang berlangsung di Baku, Azerbaijan, telah berakhir. Acara yang juga bisa disebut sebagai KTT Perubahan Iklim PBB itu diikuti nyaris
Kompas | Mengatasi Pencemaran Udara hingga Akar Permasalahan
Upaya mengatasi pencemaran udara tidak terikat dengan musim dan harus diselesaikan hingga akar permasalahannya. Baca selengkapnya di Kompas.
Bisnis Indonesia | Catatan IESR untuk COP29: Indonesia Perlu Perkuat Kebijakan Iklim
Kegagalan COP29 dalam kesepakatan pendanaan iklim perlu direspons Indonesia dengan kebijakan iklim dan transisi energi yang lebih kuat. Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.
Jakarta Post | Biaya Besar, Reformasi Menunggu Rencana Penghapusan Batubara Sepenuhnya
IESR memperkirakan bahwa pemerintah akan membutuhkan investasi sekitar US$1,2 triliun agar Indonesia dapat memenuhi seluruh kebutuhan listriknya dari energi bersih dan miliaran lainnya untuk menghentikan pembangkit listrik batu baranya lebih
CNA | Terlalu Jauh dari Kenyataan, Prabowo Memiliki Rencana Ambisius untuk Indonesia Lebih Hijau, Tetapi Ahli Memperingatkan Sederet Tantangan Ini
Presiden Indonesia yang baru saja dilantik, Prabowo Subianto, telah mencanangkan misinya agar Indonesia dapat mencapai nol emisi sebelum tahun 2050. Baca selengkapnya di CNA.
Bisnis Indonesia |Tiga PR Prabowo untuk Suntik Mati PLTU dalam 15 Tahun
Pengamat menilai Presiden Prabowo Subianto harus bergerak cepat untuk merealisasikan target suntik mati PLTU dalam 15 tahun ke depan. Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.