Request for Proposal (RFP) – Consultancy Services for Hydrogen Supply Chain and Techno-Economic Study

Latar Belakang

Indonesia memiliki potensi energi terbarukan sebesar 333 GW, yang menawarkan peluang signifikan tidak hanya untuk pembangkitan listrik tetapi juga untuk produksi hidrogen hijau. Hidrogen hijau memiliki peran strategis dalam mendukung dekarbonisasi hard-to-abate sectors, memperkuat ketahanan energi nasional, serta memfasilitasi integrasi energi terbarukan dengan berfungsi sebagai beban fleksibel dan media penyimpanan energi. Selain itu, hidrogen hijau juga membuka peluang untuk memperluas akses terhadap energi bersih di wilayah terpencil.
Faktor penting dalam pengembangan ekonomi hidrogen adalah kesiapan rantai pasok hidrogen. Mengingat beragamnya potensi pemanfaatan hidrogen, sangat penting untuk mengevaluasi kondisi terkini dan prospek masa depan ekosistem hidrogen di Indonesia. Evaluasi ini mencakup identifikasi pemangku kepentingan yang telah ada, teknologi produksi yang tersedia, serta kesiapan rantai pasok.
Meskipun berbagai studi telah menganalisis aspek teknis dan ekonomi dari produksi hidrogen, masih sedikit kajian yang membahas secara komprehensif seluruh rantai nilai, termasuk distribusi dan penyimpanan, yang memiliki pengaruh besar terhadap daya saing biaya produk hidrogen. Dengan meningkatnya momentum global dan berkembangnya inisiatif domestik melalui nota kesepahaman dan kolaborasi, sangat penting untuk melakukan kajian teknis dan ekonomi secara menyeluruh yang mencakup seluruh rantai pasok hidrogen.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, IESR mengundang para ahli yang kompeten untuk mendukung analisis rantai pasok dan kajian techno-economic hidrogen dan turunannya di Indonesia, guna memberikan rekomendasi dan wawasan yang aplikatif dalam mempercepat penurunan biaya dan meningkatkan daya saing pasar hidrogen hijau.
Proposal Timeline:
Peserta lelang harus mengirimkan salinan proposal dan semua berkas melalui email ke Project Manager GETI IESR di erina@iesr.or.id dan cc ke GETI Analyst di rheza@iesr.or.id, Project Officer di aulia@iesr.or.id, dan IESR Senior Analyst di farid@iesr.or.id. paling lambat pukul 17:00 Waktu Indonesia Barat (WIB) pada hari Kamis, 22 Mei 2025. Mohon cantumkan RFP Response – Consultant for Supply Chain and Techno-Economic Analysis of Hydrogen and Its Derivatives pada baris subjek.

Share on :

Related Article