Sindo | PLTS Atap Akan Jadi Penyumbang Utama Program EBT

JAKARTA – Institute for Essential Services Reform (IESR) memproyeksi penambahan kapasitas terpasang energi baru terbarukan mencapai 400-500 MW di 2021. Hal ini masih jauh di bawah realisasi target yang tertuang dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN).

Periset Teknologi dan Material Fotovoltaik IESR Daniel Kurniawan mengatakan, pada tahun 2020, penambahan kapasitas energi terbarukan hanya 187,5 MW, terendah dibandingkan 5 tahun sebelumnya. Hal ini karena penundaan konstruksi, terutama proyek-proyek PLTA dan juga panas bumi.

Baca artikel lengkapnya

 

Share on :

Leave a comment