Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan, Asia Tenggara tengah berkembang menjadi kawasan dengan kekuatan ekonomi terbesar kedua di Asia setelah Tiongkok, sehingga permintaan energi akan terus meningkat ke depannya.
Baca selengkapnya di Jawa Pos