Kata Data | Harga Listrik dari Pembangkit EBT Makin Murah, PLTA Cuma 4,1 Sen/kWh

Laporan terbaru Institute for Essential Service Reform (IESR) menunjukkan harga pembangkit energi terbarukan semakin murah dan kompetitif. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) misalnya, memiliki harga rata-rata paling rendah yakni 4,1 sen/kWh.

Baca selengkapnya di Kata Data.

Share on :

Leave a comment

Related Article

Refleksi Perkembangan Energi Terbarukan Indonesia di 2015-2018 dan Prospeknya di 2019

Fabby Tumiwa[*] Pengembangan pembangkit energi terbarukan sepanjang 4 tahun pemerintahan Joko Widodo nyaris jalan di tempat. Laporan Status Energi Bersih...

Kontan | IESR Ungkap Ada 4 Alasan Masih Rendahnya Alokasi Kredit untuk Energi Terbarukan

Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa menjelaskan sejak 2018, investasi EBT telah gagal mencapai tujuan tahunannya, meninggalkan Indonesia dengan defisit pendanaan...

Jakarta Post | Pemerintah Menerbitkan Rencana JETP untuk Ditinjau, Mengatasi Masalah Daya Tangkap yang Pelik

Sekretariat Kemitraan Transisi Energi Berkeadilan (Just Energy Transition Partnership/JETP), yang ditugaskan untuk mengimplementasikan upaya global senilai US$20 milyar untuk mengurangi...