Sebagai Analis Senior Bahan dan Energi Terbarukan di IESR, Farid sangat tertarik dengan kimia organik, ilmu material, energi terbarukan, dan transisi ke masyarakat rendah karbon. Dia bertanggung jawab untuk mendukung proyek transisi dan dekarbonisasi energi di Indonesia dengan melakukan penelitian dan kajian di bidang material, teknologi dekarbonisasi, teknologi penyimpanan energi, dan teknologi energi terbarukan.

Farid memperoleh gelar Doctor of Philosophy di kampus Korea University of Science and Technology (UST), Korea Institute of Energy Research (KIER) pada awal 2023. Selama studi doktoralnya, ia mengembangkan membran elektrolit polimer (PEM) untuk bahan bakar aplikasi sel sebagai peneliti mahasiswa PhD di KIER sebagai ahli kimia organik, polimer, dan ilmuwan energi.

Selain itu, ia memiliki pengalaman industri yang luas sebagai insinyur jaminan kualitas (QA) di PT. Kawasaki Motor Indonesia, di mana ia memanfaatkan keahliannya dalam ilmu dan teknik Material dan sangat terlibat dalam pengelolaan dan pengawasan Sistem Manajemen Mutu (QMS) sebagai pemimpin sekretariat dan lead auditor (ISO/QMS). Latar belakang akademiknya juga mencangkup Sarjana Teknik Metalurgi dan Ilmu Material dan Teknik dari Universitas Indonesia. Sebagai seorang pria yang senang bepergian, dia menyukai tantangan yang menyenangkan dan berusaha untuk perbaikan terus-menerus.