Anggia bergabung dengan IESR sebagai Program Officer for Clean, Affordable, and Secure Energy (CASE) untuk Asia Tenggara (SEA). Proyek ini bertujuan untuk mengubah narasi sektor energi di Asia Tenggara menuju transisi energi berbasis fakta dan data, yang bertujuan untuk meningkatkan ambisi politik untuk mematuhi Perjanjian Paris. Tugasnya adalah melakukan penelitian/ringkasan kebijakan, melaksanakan kegiatan pendanaan energi berkelanjutan CASE Indonesia, dan membantu pengembangan program untuk mencapai target dan keluaran proyek CASE untuk Asia Tenggara.

Anggia telah aktif berpartisipasi dalam beberapa organisasi atau proyek semasa kuliah. Pada proyek terakhirnya, ia mengerjakan proyek kerjasama antara FISIPOL dan Fakultas Keperawatan UGM dalam Program Satu Desa Satu Perawat – sebuah program yang ditujukan untuk optimalisasi perawat desa di masyarakat, sesuai dengan Peraturan Presiden No 88 Tahun 2021 untuk mempercepat strategi penuaan nasional bagi lansia. Adapun luarannya, ia membuat modul yang disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Anggia memperoleh gelar Sarjana Kebijakan Publik dan Manajemen-Program Sarjana Internasional (IUP PPM) dari Universitas Gadjah Mada. Ia juga mengikuti program pertukaran pelajar dari University of Cologne, Jerman, dengan jurusan kebijakan sosial dan ekonomi. Dia telah menyelesaikan kursus online yang berfokus pada energi global dan kebijakan iklim, perubahan iklim dan investasi berkelanjutan, serta prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan.

Anggia sangat menyukai bersepeda dalam ruangan dan membiasakan diri melakukannya minimal dua kali seminggu. Dia juga suka membaca buku-buku khususnya pengembangan pribadi dan suka menonton Formula 1.