Debat calon wakil presiden (cawapres) pada Minggu (21/01) dinilai hanya jadi ajang pamer jargon tanpa benar-benar menyentuh substansi – terutama soal isu energi. Acara itu juga dianggap minim pembahasan mendalam tentang pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di tengah target-target besar memangkas emisi gas rumah kaca dan meredam pemanasan global, menurut pegiat lingkungan dan analis energi.
Baca selengkapnya di BBC Indonesia.