Institute for Essential Services Reform (IESR) menyoroti kesulitan pemerintah mencapai target investasi energi terbarukan yang kerap meleset dari target. Pada 2024, investasi energi baru terbarukan (EBT) hanya mencapai US$ 1,8 miliar, jauh di bawah target US$ 2,6 miliar. Baca selengkapnya di Kata