emisi Arsip

Kompas.com | Kontribusi Emisi Besar, Kota Perlu Didekarbonisasi

IESR Dalam Berita4 April 2024347Views 0Likes 0Comments

Menurut laporan Climate Transparency 2022, emisi langsung dan tidak langsung dari sektor bangunan perkotaan masing-masing menyumbang 4,6 persen dan 24,5 persen dari total emisi karbon dioksida terkait energi pada 2021. Baca selengkapnya di Kompas.com.

Membangun Kota Rendah Emisi di Indonesia

Siaran Pers3 April 20241KViews 0Likes 0Comments

Jakarta, 2 April 2024 - Kawasan perkotaan merupakan pusat aktivitas padat karbon. Populasi yang tinggi, rapatnya bangunan dan penggunaan energi yang intensif berkontribusi pada peningkatan emisi gas rumah kaca. Climate Transparency 2022 mencatat emisi langsung dan emisi tidak langsung dari sektor bangunan di Indonesia masing-masing menyumbang 4,6 persen dan 24,5 persen dari total…

Mendorong Dekarbonisasi Industri Mulai dari Gaya Hidup Konsumen

Liputan Kegiatan27 Maret 2024262Views 0Likes 0Comments

Jakarta, 22 Maret 2024 - Kenaikan suhu bumi merupakan suatu fenomena tak terelakkan ( inevitable ) sebagai akibat dari berbagai kejadian alam hingga aktivitas dan gaya hidup manusia yang menghasilkan emisi gas rumah kaca (GRK) sebagai penyebab naiknya suhu bumi. Penemuan mesin uap pada 1880 membuat perubahan monumental pada kehidupan manusia dengan dimulainya industrialisasi. Berkembangnya…

Kata Data | 80% Produksi Baja RI Gunakan Teknologi yang Hasilkan Emisi GRK Tinggi

IESR Dalam Berita25 Maret 2024342Views 0Likes 0Comments

Institute for Essential Services Reform (IESR) mencatat industri besi dan baja menghasilkan 20-30 juta ton karbon dioksida per tahun. Jumlah itu setara dengan 4,9 persen emisi industri yang mencapai setara 430 juta ton karbon dioksida pada 2022. Baca selengkapnya di Kata Data.

Memulai Perjalanan Dekarbonisasi Industri Baja

Liputan Kegiatan22 Maret 20241KViews 0Likes 0Comments

Jakarta, 20 Maret 2024 - Sektor industri merupakan salah satu sektor penting untuk diturunkan emisinya. Konsumsi energi yang besar serta kontribusinya pada bidang ekonomi yang signifikan pada 2022 sebesar 16,48 persen Produk Domestik Bruto (PDB), menjadi alasan kuat untuk membuat sektor ini semakin berkelanjutan. Industri dengan kebutuhan energi tinggi seperti industri besi baja membutuhkan persiapan…

Kompas | Ikhtiar Membangun Energi Terbarukan yang Terjangkau dan Murah

IESR Dalam Berita22 Maret 2024313Views 0Likes 0Comments

Transisi dari energi fosil ke energi yang rendah emisi tak bisa ditawar. Bukan perihal ikut-ikutan tren global, tetapi menyangkut bumi dan kehidupannya di masa mendatang. Namun, muncul pertanyaan kapan Indonesia benar-benar bisa mengandalkan energi terbarukan? Sebab, kendati diberkahi potensi energi terbarukan yang melimpah, aksesnya belum mudah dan harganya belum murah. Baca selengkapnya di Kompas.

Dekarbonisasi Industri Besi dan Baja Butuh Peta Jalan Menyeluruh

Siaran Pers20 Maret 20241KViews 0Likes 0Comments

Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa Jakarta, 20 Maret 2024 - Industri besi dan baja di Indonesia mengalami pertumbuhan konsumsi. Data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menunjukkan secara nasional pada 2022, konsumsi baja rata-rata sebesar 15,62 juta ton per tahun. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan jumlah produksi baja rata-rata sekitar 12,46 juta ton per tahun. Sementara,…

Mendorong Dekarbonisasi UMKM di Indonesia

Siaran Pers14 Maret 20241KViews 0Likes 0Comments

Jakarta, 14 Maret 2024 - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah menjadi salah satu pilar penting dalam perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop) , sektor UMKM memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 60,5 persen dan berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja mencapai sebesar 97 persen…

Meninjau Kebutuhan Investasi Energi Terbarukan Indonesia

Blog12 Maret 2024603Views 0Likes 0Comments

Jakarta, 8 Maret 2024 - Komitmen transisi energi Indonesia secara resmi dimulai sejak tiga tahun lalu saat Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengeluarkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030 yang menargetkan adanya penambahan kapasitas energi terbarukan sebagai salah satu prasyarat tercapainya net zero emission Indonesia pada 2060, secara khusus sektor ketenagalistrikan pada tahun…

Koalisi Masyarakat Sipil: Aturan Baru Sektor Energi Pukul Mundur Komitmen Transisi Energi

Siaran Pers8 Maret 2024432Views 0Likes 0Comments

Jakarta, 8 Maret 2024 – Koalisi Masyarakat Sipil yang tergabung dalam Gerakan Energi Terbarukan mempertanyakan komitmen pemerintah untuk menjalankan transisi energi, menyusul sejumlah regulasi yang dinilai menjadi disinsentif peralihan ke energi terbarukan. Sejumlah regulasi ini yakni Peraturan Menteri (Permen) ESDM tentang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap, Peraturan Presiden (Perpres) soal penangkapan dan penyimpanan karbon,…

Transisi Energi untuk Rakyat

Blog29 Februari 2024669Views 0Likes 0Comments

Pada tahun 2021, transisi energi di Indonesia semakin mendapat perhatian dengan munculnya Komitmen Pemerintah untuk mencapai emisi nol bersih ( Net-Zero Emission ) pada tahun 2060 atau lebih cepat, sebagai titik awal yang menandakan keseriusan. Target ini ditetapkan 10 tahun lebih awal dari target sebelumnya pada tahun 2070 yang tercantum dalam Dokumen Long…

Kompas.com | Cara Capai Target Nol Emisi, Pensiun Dini PLTU dan Dorong PLTS

IESR Dalam Berita12 Februari 2024323Views 0Likes 0Comments

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa, menyampaikan beberapa hal yang dilakukan Indonesia untuk mencapai target net zero emission (NZE) pada 2060 atau lebih awal. Baca selengkapnya di Kompas.com.