Mengejar Orde Gigawatt Energi Surya di Indonesia
Diskusi dan Peluncuran SolarHub Indonesia by IESR
Tahukah Anda bahwa 7 dari 10 orang di Jabodetabek* mengatakan PLTS atap menarik, namun hanya 8% yang beranggapan PLTS atap relevan dengan kebutuhan mereka? Mereka yang mengatakan “tidak relevan” menyebutkan ketidaktahuan tentang produk dan harga, belum pernah melihat secara langsung, dan belum memiliki pos anggaran untuk pemasangan. Ada pula yang bilang “relevan tapi belum mendesak”, yang utamanya disebabkan karena ingin mengetahui harganya dan masih memiliki banyak pertanyaan tentang produk.
Temuan ini kembali muncul di Jawa Tengah*. Bagi kelompok rumah tangga di Kota Semarang, Surakarta, Cilacap, Klaten, Kudus, dan Tegal, PLTS atap menarik dan relevan untuk mereka. Meski demikian, ketertarikan ini belum menjadi aksi nyata karena mereka masih berpikir mengenai 3 faktor utama: harga, prioritas kebutuhan, dan ketidaktahuan cara kerja PLTS atap.
Meski pemanfaatan PLTS atap naik secara signifikan dalam 3 tahun terakhir, dengan jumlah pelanggan PLN pengguna PLTS atap naik hingga 10 kali lipat; masih terdapat ketimpangan informasi, sosialisasi, dan literasi calon pengguna. Mereka masih memiliki keterbatasan akses pada informasi kebijakan dan regulasi PLTS atap, cara kerja PLTS atap dan manfaatnya, hingga ketersediaan penyedia layanan dan pemasang PLTS atap terdekat. Padahal pihak non-pemerintah seperti sektor rumah tangga, bisnis/komersial, UMKM, dan industri akan menjadi pelaku penting dan dominan dalam praktik pemanfaatan energi terbarukan dan pencapaian target Rencana Umum Energi Nasional (RUEN).
Apa yang diperlukan untuk mengubah ketertarikan mereka menjadi praktik? Siapa saja yang bisa ikut terlibat untuk mengejar order gigawatt energi surya di Indonesia? Bagaimana SolarHub Indonesia by IESR mencoba menjawab tantangan ini? Mari bergabung dalam diskusi bersama:
Fabby Tumiwa, Direktur Eksekutif IESR
Bambang Sumaryo, Ketua Perkumpulan Pengguna Listrik Surya Atap
Chairiman, VP Retail & Residential Market ATW Solar
pada:
Selasa, 15 Desember 2020
10.30 – 12.00
Materi Paparan
20201215 - ATW IESR
Unduh
SolarHub Launch vID
Unduh
*IESR telah melakukan studi pasar persepsi dan adopsi PLTS atap untuk sektor rumah tangga di Jabodetabek, Surabaya, 7 kota di Jawa Tengah, dan 3 kota di Bali. Studi pasar di Jawa Tengah dan Bali juga mencakup sektor bisnis/komersial dan UMKM.
