Katadata | Ada Nuklir di RUU EBT, Komitmen Dorong Energi Terbarukan Dipertanyakan

Institute for Essential Services Reform (IESR) pesimistis rancangan undang-undang energi baru terbarukan atau EBT yang masih dibahas akan berdampak pada pengembangan energi terbarukan. Sebab, pengembangan energi nuklir masuk di dalam RUU tersebut. Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa mengatakan RUU EBT sangat rancu dan bertentangan dengan semangat memajukan energi terbarukan Baca selengkapnya di Katadata

Read More

Bisnis | Perpers EBT Molor, Komitmen Energi Hijau Jokowi Dipertanyakan

Rencana penerbitan beleid tersebut telah berulang kali terjadi. Pada tahun ini, setidaknya pemerintah beberapa kali pemerintah memasang targeg penerbitan regulasi ini. Mulai dari awal 2021, tengah tahun hingga akhir tahun ini. Namun demikian, aturan tersebut belum juga sampai di meja Presiden. IESR menyarankan agar analisa soal harga energi terbarukan dan dampak pada biaya pokok produksi…

Read More

Antara | IESR: Pemerintah perlu mempersiapkan ekosistem transisi energi

Temuan Institute for Essential Services Reform (IESR) dalam laporan Indonesia Energy Transition Outlook 2022 menilai, kesiapan ekosistem untuk beralih ke energi terbarukan masih sangat rendah. Padahal dekarbonisasi sistem energi di Indonesia membutuhkan kesiapan ekosistem yang mendukung. Menggunakan Kerangka Kesiapan Transisi Energi, IESR menilai empat indikator yaitu dukungan kebijakan dan regulasi, teknologi dan ekonomi, iklim dan…

Read More

Medcom | Ujung Tombak Transisi Energi

Report 2021 terbitan IESR mencatat 82 persen sektor pembangkit tenaga listrik Indonesia dikuasai oleh bahan bakar fosil. Dari jumlah itu, batubara mengambil porsi tertinggi atau sebanyak 63 persen dalam membangkit tenaga listrik. Mengutip data Kementerian ESDM, kapasitas pembangkit listrik nasional mencapai 73.341 MW hingga Juni 2021. Dari komposisi tersebut, PLTU mendominasi sebesar 47 persen atau…

Read More

Katadata | Tak Mau Bebani APBN, Komitmen Transisi Energi Jokowi Dinilai Gamang

Institute for Essential Services Reform (IESR) menilai bahwa pemerintah masih gamang dalam melakukan transisi energi. Direktur Eksekutif IESR Fabby Tumiwa mengatakan pemerintah punya arah kebijakan soal transisi energi, di mana Presiden menetapkan dekarbonisasi pada tahun 2060 atau lebih awal. Pemerintah juga memutuskan tidak akan lagi membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara selain dari…

Read More

Kumparan | Jokowi hingga Sri Mulyani Dikritik soal Transisi Energi: Jangan Dianggap Mahal

Dalam laporan Indonesia Energy Transition Outlook (IETO) 2022 yang diluncurkan IESR hari ini, Selasa (21/12), IESR menilai dekarbonisasi sektor energi membutuhkan biaya sekitar USD 20-25 miliar per tahun. Sedangkan, nilai investasi kepada sektor EBT saat ini selalu di bawah USD 2 miliar dan masih jauh lebih rendah dari investasi pembangkit energi fosil. Sehingga, masih ada…

Read More

CNBC Indonesia | ‘Kiamat’Batu Bara Masih Lama, Konsumsi di 2050 Masih 40%

Spesialis Bahan Bakar Bersih IESR, Julius Christian Adiatma mengungkapkan sektor ketenagalistrikan pemerintah menjadi salah satu sektor yang paling disoroti dalam mengejar cita-cita net zero emission atau netral karbon pada 2050. Menurut IESR, penggunaan teknologi CCS/CCUS pada PLTU akan berdampak pada harga listrik lebih mahal dan meningkatnya risiko potensi aset terdampar yang lebih besar karena biaya…

Read More

Kontan | Pertamina Targetkan PLTS di SPBU Meningkat 10 Kali Lipat Tahun Depan

Data Institute of Essential Services Reform (IESR) menunjukkan bahwa potensi teknis PLTS di Bali mencapai 26,4 GWp. Ditambah lagi, dengan terbitnya Peraturan Gubernur nomor 45 tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih, pemerintah daerah Bali semakin gencar mendorong pemanfaatan energi bersih termasuk PLTS. Pengembangan EV battery juga merupakan salah satu masa depan bisnis Pertamina NRE dan…

Read More