Institute for Essential Services Reform (IESR) menilai pembangunan berkelanjutan yang minim emisi dipercaya akan membawa Indonesia keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap).
Baca selengkapnya di Warta Ekonomi.
Pemerintah Indonesia sudah menunjukkan itikad baik dan sejumlah tindakan untuk memangkas penggunaan batu bara di pembangkit listrik khususnya bertenaga uap (PLTU).
Baca selengkapnya di The Conversation.
Kemampuan dan kebutuhan pendanaan Indonesia untuk mitigasi dan adaptasi perubahan iklim timpang. Oleh karena itu, arah kebijakan pemerintah pada dua hal, yakni optimalisasi anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN serta mendorong mobilisasi sumber-sumber pendanaan di luar APBN.
Baca selengkapnya di Kompas.
Sejumlah pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Indonesia akan segera pensiun dini terkait dengan skema pendanaan transisi energi Just Energy Transition Partnership (JETP). Padahal, Tanah Air memiliki beberapa PLTU raksasa yang masih beroperasi.
Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.
Pemerintah bakal membangun Super Grid alias jaringan infrastruktur jaringan kelistrikan raksasa untuk mendorong pengembangan energi baru terbarukan dan menjaga stabilitas dan keamanan sistem kelistrikan.
Baca selengkapnya di Kontan.
Pemerintah provinsi Bali berencana mengejar target 100% energi terbarukan di Nusa Penida pada 2030. Ida Bagus Setiawan, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral, mengatakan sektor energi menyumbang 57% emisi di Bali. Menurutnya, Pemprov menargetkan net zero emission pada 2045 atau 15 tahun lebih cepat dari target Indonesia.
Baca selengkapnya di Kata Data.
Jakarta, 10 Agustus 2023 - Pembangunan berkelanjutan yang minim emisi dipercaya akan membawa Indonesia keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah ( middle income trap) yang sudah berlangsung selama 30 tahun (1993-2022) sehingga mampu bergerak menuju negara maju. Institute for Essential Services Reform (IESR) mendorong pemerintah Indonesia untuk secara serius menetapkan target dan melakukan aksi…
Dalam rangka mendukung target pemerintah net zero emission 2060, emiten perbankan mulai menerapkan sustainable banking atau perbankan berkelanjutan. Salah satunya dilakukan dengan mulai berkomitmen untuk mengurangi pembiayaan ke sektor non ramah lingkungan seperti batubara atau energi fosil.
Baca selengkapnya di CNBC.
Institute for Essential Services Reform (IESR), menilai komitmen pendanaan USD 20 miliar yang didapatkan Indonesia melalui Joint Statement Just Energi Transition Partnership (JETP) terlalu kecil. Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa, mengatakan untuk mencapai target JETP, angka USD 20 miliar tidak akan cukup.
Baca selengkapnya di Kumparan.
Kemitraan Transisi Energi Berkeadilan yang diinisiasi oleh Pemerintah Indonesia sebagai salah satu mekanisme pendanaan untuk mempercepat transisi energi diyakini akan mengurangi penggunaan energi fosil. Implementasi kemitraan ini tetap harus melihat berbagai aspek khususnya dalam mewujudkan transisi energi yang berkeadilan.
Baca selengkapnya di Kompas.
Jakarta, 26 Juli 2023 - Pemanfaatan energi surya perlu diakselerasi untuk mencapai bauran energi terbarukan 23% pada 2025, dan untuk tercapainya net zero emission pada 2060 atau lebih cepat. Namun demikian, pemanfaatan energi baru terbarukan dalam bauran energi nasional baru sekitar 12,3% pada 2022.
Direktur Aneka Energi Baru dan Energi…
Kedua mata Kahfi serius memandangi monitor laptop di pojok ruangan sebuah kafe kopi di Semarang. Sesekali ia harus mendekatkan pandangan ke layar untuk mengecek email yang masuk serta memastikan laporan-laporannya benar-benar telah terkirim.
Baca selengkapnya di IDN Times.