Beban Baru PLN, Talangi Subsidi Listrik Rp 2 Triliun Tiap Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) ketiban pulung, menalangi subsidi listrik sekitar Rp 2 triliun tiap bulan, menyusul tidak disepakatinya tambahan subsidi yang diusulkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2016. Dalam Rancangan Undang-undang APBN Perubahan 2016 yang disahkan menjadi UU APBNP 2016 pada hari ini, Selasa (28/6/2016), besaran subsidi listrik…

Read More

Pertamina Tulang Punggung Pengembangan Panas Bumi

Metrotvnews.com, Jakarta: PT Pertamina (Persero), badan usaha milik negara di sektor energi terintegrasi, menjadi tulang punggung pengembangan energi panas bumi di Tanah Air. Panas bumi Indonesia merupakan sumber energi baru terbarukan dengan potensi terbesar di dunia yang sudah seharusnya menjadi fokus pemerintah. "Di samping potensinya sangat besar, panas bumi juga ramah lingkungan. Ini harus sama-sama kita…

Read More

Nasib Bumi Ditangan Kaum Muda

Anak muda merupakan penentu nasib bumi ke depan. Segala bentuk penyelamatan alam seharusnya sudah terlaksana, semangat untuk mengubah gaya hidup menjadi ramah lingkungan sudah waktunya diterapkan. Perubahan iklim bukan masalah lingkungan semata. Tetapi perubahan iklim juga merupakan masalah ekonomi, persoalan konsep pembangunan dan penanggulangan kebencanaan. Lebih jauh lagi perubahan iklim bisa jadi adalah mindset manusia, terutama…

Read More

Hingga 2025, PLN akan Perbesar Porsi Energi Terbarukan

Untuk melancarkan rencana tersebut, PLN akan mengoptimalkan peran dan fungsi anak usaha perseroan yakni PLN Geothermal. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) Jakarta, CNN Indonesia -- PT PLN (Persero) telah menyelesaikan rancangan mengenai Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) untuk periode 2016-2025. Dalam rancangannya, manajemen PLN mengusulkan agar komposisi bauran energi (energy mix) mengalami perubahan dari RUPTL periode 2015-2024. Rinciannya: Pembangkit Listrik…

Read More

Batubara Dominan, Pemerintah Diminta Evaluasi Bauran Energi untuk Program Listrik 35.000 MW

  JAKARTA, KOMPAS.com - Bauran energi dalam megaproyek 35.000 megawatt (MW) dikritisi. Pasalnya, komposisi batubara dalam proyek tersebut terlalu dominan dan kurang ideal untuk pengembangan industri pendukungnya. Pengamat ketenagalistrikan dari Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan, industri tambang batubara saat ini sudah memasuki tahap mapan (mature) dan tergantung pada keseimbangan pasokan dan permintaan. Kalau permintaan tinggi,…

Read More

Pengembangan Thorium di Indonesia Masih Perlu Pertimbangan

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Dinilai belum banyak yang melakukan riset, penggunaan Thorium sebagai bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia masih harus dipertimbangkan lagi.Pengamat Energi, Fabby Tumiwa me ngatakan, selama ini baru Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) yang melakukan riset untuk Thorium. Menurutnya, sejumlah wilayah yang berpotensi memiliki sumber (resource) Thorium antara lain Bangka Belitong…

Read More

Dibutuhkan Komitmen Pemerintah dalam Eksekusi Proyek Listrik 42 Ribu MW

"Salah satu jalan keluar untuk menjawab tantangan pembangunan proyek listrik 35.000 MW adalah koordinasi mengenai tugas dan tanggung jawab antara pemerintah dan PLN. Salah satu isu yang paling krusial dan perlu mendapatkan komitmen pemerintah adalah mengenai eksekusi pembebasan lahan untuk pembangunan transmisi dan jaringan. Sementara itu, PLN juga perlu menyiapkan diri, baik sumber daya manusia dan…

Read More

Pemerintah Perkuat Tugas PLN Di Proyek 35.000 MW

JAKARTA. Meski masih banyak janji dalam paket ekonomi I hingga VIII yang belum terealisir, pemerintah kembali mengeluarkan paket kebijakan ekonomi ke IX. Salah satu poin penting dalam paket itu adalah kewenangan yang luas bagi Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam mega proyek 35.000 Megawatt (MW). Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Menteri ESDM Sudirman Said (kanan), Dirut PLN Sofyan…

Read More

Harga Energi Rendah, Pengamat Sebut Tarif Listrik Bisa Turun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ekonom Senior Universitas Indonesia Faisal Basri mengingatkan PT PLN (persero) untuk lebih fokus melakukan pembangunan pembangkit dan instalasi listrik di luar Pulau Jawa. Ia melihat pembangunan selama ini kurang menyentuh wilayah terpencil di daerah, khususnya luar Jawa. Faisal juga menekankan PLN bisa menjadi pemersatu pihak-pihak yang berkepentingan dalam hal pembangunan kelistrikan. "Titik berat…

Read More

Ikuti Minyak, Harga Gas Diperkirakan Juga Bakal Merosot

Liputan6.com, Jakarta - Harga gas diperkirakan akan turun mengikuti jejak harga minyak dunia yang turun hingga 25 persen sejak awal tahun ini. Konsumsi melemah menjadi penyebab penurunan harga gas. Executive Director at Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menjelaskan, harga gas alam cair atau Liquid Natural Gas (LNG) untuk kawasan Asia belum banyak mengalami…

Read More