CNBC Indonesia | ‘Kiamat’Batu Bara Masih Lama, Konsumsi di 2050 Masih 40%

Spesialis Bahan Bakar Bersih IESR, Julius Christian Adiatma mengungkapkan sektor ketenagalistrikan pemerintah menjadi salah satu sektor yang paling disoroti dalam mengejar cita-cita net zero emission atau netral karbon pada 2050. Menurut IESR, penggunaan teknologi CCS/CCUS pada PLTU akan berdampak pada harga listrik lebih mahal dan meningkatnya risiko potensi aset terdampar yang lebih besar karena biaya…

Read More

Kontan | Pertamina Targetkan PLTS di SPBU Meningkat 10 Kali Lipat Tahun Depan

Data Institute of Essential Services Reform (IESR) menunjukkan bahwa potensi teknis PLTS di Bali mencapai 26,4 GWp. Ditambah lagi, dengan terbitnya Peraturan Gubernur nomor 45 tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih, pemerintah daerah Bali semakin gencar mendorong pemanfaatan energi bersih termasuk PLTS. Pengembangan EV battery juga merupakan salah satu masa depan bisnis Pertamina NRE dan…

Read More

Katadata | Mengukur Potensi Energi Laut untuk Kejar Target Bauran EBT 23% 2030

Direktur Eksekutif Institute for Essential Service Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan pemanfaatan energi laut yang terdiri dari tidal, gelombang (wave), arus (current) dan thermal (OTEC) di seluruh dunia masih minim, setidaknya baru sekitar 500 megawatt (MW). Salah satu negara yang paling banyak memanfaatkan energi laut dalam bentuk tidal energy saat ini adalah Inggris. Untuk pemanfaatan…

Read More

Bisnis | Target Agresif PLN Hijaukan Pembangkit

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan rencana konversi PLTD ke EBT tersebut tidak hanya sekedar meningkatkan bauran EBT, namun dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan PLN. Harga biaya pokok peneyediaan listrik dengan PLTD berkisar Rp3.000-Rp3.500 per kWh sehingga dengan menggunakan EBT nantinya bisa menimbulkan penghematan bagi PLN Baca selengkapnya di…

Read More

IDX Channel | Transisi Energi Butuh Rp3.500 Triliun? Pengamat: EBT Tak Semahal yang Dibayangkan

Direktur Eksekutif Institute for Essential Sefvices Reform (IESR) Fabby Tumiwa berpendapat anggaran jumbo ini berkaitan dengan persepsi investor soal pembangkit energi hijau di Indonesia. Persepsi risiko investasi energi terbarukan di Indonesia masih tinggi. Lanjut Fabby, tidak semua energi terbarukan butuh dana yang besar. Oleh karenanya, Fabby menyarankan agar pemerintah membuat kebijakan investasi energi hijau yang…

Read More

Katadata | Susul Cina Kembangkan Logam Tanah Jarang, RI Bisa Bermitra dengan AS

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan bahwa 80% deposit logam tanah jarang dunia dikuasai oleh Cina. Untuk memulai pengembangan logam tanah jarang, Indonesia memulai dengan membangun strategi pemetaan dan pemanfaatan logam tanah jarang melalui dukungan riset dan pemetaan potensi dan juga memulai kemitraan serta pengembangan industri dengan beberapa negara lain Baca…

Read More

Katadata | PLTU di Bawah 100 MW Tak Masuk Pasar Karbon Harus Tetap Ditarik Pajak

Direktur Eksekutif IESR Fabby Tumiwa menyebut pada dasarnya pemerintah harus menentukan fasilitas yang masuk atau tidaknya dalam pasar karbon. Pemerintah juga perlu menetapkan jumlah produksi karbon minimum untuk masuk dalam pasar karbon guna menjaga efektivitas. Pajak karbon akan berlaku secara bertahap mulai April tahun depan sebagaimana tertuang dalam rancangan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) Baca selengkapnya…

Read More

Bisnis | Menilik Strategi PLN Mencapai Komitmen Transisi Energi

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa menjelaskan setidaknya tambahan kapasitas terpasang energi terbarukan mencapai 648 MW pada 2022 sesuai RUPTL. Diperkirakan akan ada tambahan sekitar 500 MW kapasitas listrik di luar sistem yang direncanakan PLN. Sehingga diperkirakan akan ada tambahan kapasitas pembangkit hingga 1 GW energi terbarukan pada masa depan Baca selengkapnya…

Read More

Mongabay | Catatan Pasca COP26: Membaca Arah Skema Energi Nasional Indonesia

Pada 3 November Indonesia, Filipina dan Bank Pembangunan Asia (ADB) mengumumkan sebuah kemitraan Mekanisme Transisi Energi (ETM). ADB menyediakan dana bagi akselerasi pensiun awal PLTU berbahan bakar batu bara dan menggantikannya dengan PLTU bertenaga bersih. Jokowi jelas mengatakan bahwa carbon market dan carbon pricing harus menjadi bagian dari upaya penanganan isu perubahan iklim Baca selengkapnya di…

Read More