iNews | Defisit Transaksi Berjalan Migas 2021 Diperkirakan Naik

JAKARTA, iNews.id - Indonesia masih mempunyai pekerjaan rumah di sektor energi terkait impor minyak dan LPG yang masih tinggi. Periset Data dan Informasi Energi Institute for Essential Services Reform (IESR) Deon Arinaldo memperkirakan defisit transaksi berjalan migas cenderung kembali naik pada 2021. "Untuk migas, defisit transaksi berjalan akan membengkak lagi seiring dengan kenaikan harga minyak," ujarnya…

Read More

CNBC | PLTU Harus Disetop Kalau Mau Capai Nol Emisi, Bisa Nggak Ya?

Jakarta, CNBC Indonesia - Operasional Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berbahan bakar batu bara harus dihentikan jika ingin meraih target emisi nol persen pada 2050 sebagaimana kesepakatan dalam Perjanjian Paris. Direktur Eksekutif Institute For Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa mengatakan, berdasarkan The World Energy Outlook 2020, jika ingin mencapai Perjanjian Paris tersebut, maka PLTU subcritical yang memproduksi sekitar 5.000…

Read More

Sindo | PLTS Atap Akan Jadi Penyumbang Utama Program EBT

JAKARTA - Institute for Essential Services Reform (IESR) memproyeksi penambahan kapasitas terpasang energi baru terbarukan mencapai 400-500 MW di 2021. Hal ini masih jauh di bawah realisasi target yang tertuang dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN). Periset Teknologi dan Material Fotovoltaik IESR Daniel Kurniawan mengatakan, pada tahun 2020, penambahan kapasitas energi terbarukan hanya 187,5 MW, terendah dibandingkan 5 tahun…

Read More

Merdeka | Indonesia Harus Tambah Kapasitas 3 Giga Watt per Tahun untuk Capai Target EBT 2025

Merdeka.com - Pemerintah telah menetapkan target bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) mencapai 23 persen pada tahun 2025. Hal ini juga telah tertuang dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN). Capaian EBT Indonesia hingga 2020 baru berada di angka 11,51 persen. Indonesia masih harus mengejar ketertinggalan dalam waktu 5 tahun saja. Baca artikel lengkapnya  

Read More

Viva | Butuh Kebijakan Pasti Kembangkan Energi Baru Terbarukan

VIVA – Keberpihakan Pemerintah dalam pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT), seiring perubahan tren dunia dinilai harus lebih maksimal. Hal itu bisa dituangkan dalam bentuk kebijakan fokus ke pengembangan EBT. Direktur Eksekutif Institute Essential Services and Reform (IESR) Fabby Tumiwa, kebijakan itu dapat membuat iklim investasi di sektor tersebut bisa terus meningkat. Setelah itu, dengan sendirinya kebangkitan Energi Baru Terbarukan bisa terwujud. Baca artikel selengkapnya  

Read More

CNBC | Miris, Potensi Besar Tapi Energi Terbarukan RI Gak Maju-maju

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memiliki target bauran energi baru terbarukan minimal sebesar 23% pada 2025 mendatang. Hal ini tercantum dalam Peraturan Pemerintah No.79 tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional. Pada Pasal 8 PP tersebut disebutkan bahwa sasaran penyediaan dan pemanfaatan energi primer dan energi final antara lain terpenuhinya kapasitas pembangkit listrik pada 2025 sekitar 115 giga…

Read More

Kontan | Porsi batubara di RUPTL 2020-2029 naik, transisi energi bakal sulit terlaksana

Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tak lama lagi Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2020-2029 akan segera diterbitkan oleh pemerintah. Salah satu poin yang menjadi sorotan dalam RUPTL tersebut adalah masih tingginya bauran energi batubara untuk pembangkit listrik. Baca artikel selengkapnya  

Read More

Kontan | IESR: Perlu sejumlah insentif untuk wujudkan harga mobil listrik di bawah Rp 450 juta

Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo . KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perjalanan Indonesia dalam mewujudkan elektrifikasi nampaknya tidak bebas hambatan. Upaya mengejar jumlah kendaraan listrik hingga sebanyak 20% dari total populasi kendaraan pada tahun 2025 dinilai masih terkendala harga jual. Direktur Eksekutif Institute for  Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa mengatakan, untuk bisa mengejar target 20% populasi, harga mobil listrik perlu ditekan…

Read More

Kumparan | Subsidi Listrik Berdampak ke Cash Flow, PLN Bisa Andalkan Kompensasi Pemerintah

Pemerintah memperpanjang program subsidi listrik kepada pelanggan PLN kategori rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi, serta kategori bisnis dan industri daya 450 VA. Pemberian bantuan kepada pelanggan karena COVID-19 tersebut tentu berdampak kepada keuangan PLN. Namun, Pengamat kelistrikan yang juga Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa, mengatakan PLN harus…

Read More