Liputan Media
Kompas | ASEAN Perlu Pacu Kerja Sama Energi Terbarukan
Sebagai pemegang keketuaan ASEAN 2023, Indonesia bisa memainkan peran strategis. Dalam pengembangan energi terbarukan, penjaminan keamanan pasokan energi dan keterjangkauan (”affordability”) mesti dipastikan. Baca lebih lanjut di Kompas
Kompas | Hilirisasi Perlu Sejalan dengan Penguatan Pasar Domestik
Investasi yang berhasil direalisasikan dari dalam dan luar negeri untuk hilirisasi hasil tambang perlu dipastikan sejalan dengan penguatan pasar domestik. Baca lebih lanjut di Kompas
CNBC | Tekan Emisi Karbon, RI Kudu Pensiun Dini 8,6 GW PLTU
Indonesia berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon untuk mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat. Baca lebih lanjut di CNBC
iNews | Indonesia-Inggris Kerjasama Produksi Baterai Mobil Listrik
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa Inggris berencana untuk menanamkan modal di Indonesia untuk pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik. Tonton selengkapnya di iNews
Bisnis Indonesia | Transisi Energi, Ini Evaluasi IESR
Institute for Essential Services Reform (IESR) mengevaluasi proses transisi energi yang telah dilakukan oleh pemerintah melalui sejumlah kebijakan. Baca lebih lanjut di Bisnis Indonesia
Kontan | Kementerian ESDM: Program Smart Meter PLN Berlanjut di Beberapa Kota
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan program smart metering oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah mulai dijalankan. Baca lebih lanjut di Kontan
Financial Times | Cara Merestrukturisasi Kredit dan Mempengaruhi Masyarakat
“PLN khawatir bahwa surya adalah sumber energi intermiten yang akan menambah biaya keseluruhannya,” kata Fabby Tumiwa, Direktur Eksekutif IESR. Baca lebih lanjut di Financial Times
Medcom.id | Tak Gerak Cepat, Siap-siap Indonesia Hanya Jadi Importir Kendaraan Listrik
Pemerintah Indonesia berpacu dengan waktu untuk dapat memimpin persaingan investasi kendaraan listrik atau electric vehicle/EV dengan negara tetangga. Baca lebih lanjut di medcom.id