Liputan Media
Bisnis Indonesia | Inisiatif Memasang PLTS Atap, Jadi Tren Keberlanjutan dan Dorong Transisi Energi
Inisiatif pemasangan PLTS atap di Indonesia meningkat, mendukung transisi energi bersih dan target Net Zero Emission 2060. Tantangan regulasi dan lahan perlu diatasi. Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.
Jakarta Post | Pemerintah menunjuk PLN sebagai pengelola perdagangan listrik lintas batas
Regulasi baru secara efektif menunjuk perusahaan listrik milik negara PLN sebagai satu-satunya agregator untuk impor dan ekspor listrik. Baca selengkapnya di Jakarta Post.
Kompas | Memanen Energi Surya dan Pangan dari Lahan yang Sama
Tidak seperti sistem konvensional, panel surya vertikal yang terintegrasi dengan lahan pertanian memiliki sejumlah kelebihan. Baca selengkapnya di Kompas.
Kompas.com | Jateng Catat Pertumbuhan Manufaktur 35 Persen, Siapkan Transisi Menuju Industri Rendah Karbon
Jawa Tengah mencatatkan pertumbuhan sektor manufaktur yang luar biasa pada triwulan II tahun 2025, mencapai hampir 35 persen. Baca selengkapnya di Kompas.com
Bisnis Indonesia | Omon-omon Pengembangan Energi Hidrogen Hijau
Proyek hidrogen hijau di Ulubelu, Lampung, oleh PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, menandai langkah penting dalam transisi energi Indonesia. Baca selengkapnya di Bisnis Indonesia.
Koran Jakarta | “Harga Energi Fosil Disubsidi, PLTS Dipaksa Bersaing Secara Tidak Adil “
Pengembangan energi surya di Indonesia menyimpan potensi besar sebagai sumber energi bersih dan berkelanjutan. Namun, realisasinya masih terhambat oleh sejumlah tantangan struktural. Baca selengkapnya di Koran Jakarta.
Media Indonesia | Indonesia Solar Summit 2025 Padukan Ekonomi dan Energi Berkeadilan
Dampak dan makna pemanfaatan energi surya melampaui akses terhadap listrik. Namun ia juga mewujudkan keadilan dengan membuka partisipasi masyarakat untuk menurunkan emisi, mendorong lahirnya ekonomi baru, serta menjadi solusi strategis
Republika | Rantai Pasok dan SDM Jadi Kunci Indonesia Optimalkan Energi Surya
Indonesia tengah dihadapkan pada pilihan strategis dalam transisi energi. Energi surya yang memiliki potensi hampir 3.200 gigawatt (GW) diyakini bisa menjadi motor penggerak, bukan hanya untuk mencapai target iklim, tetapi