Liputan Media
Kata Data | PLN Berambisi Hubungkan Jaringan Listrik Antarpulau
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berambisi merealisasikan proyek jaringan listrik antarpulau di Indonesia. Proyek ini diyakini bisa memaksimalkan potensi listrik energi terbarukan yang berasal dari lokasi terpencil. Baca selengkapnya di
Kontan | Pemprov Kaltim Komitmen Dorong Akses Energi Bagi Masyarakat di Wilayah Terisolir
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen mendorong akses energi bagi masyarakat yang berada di wilayah terisolir atau terpencil. Baca selengkapnya di Kontan.
Kata Data | Lima Kendala Co-Firing Biomassa untuk Dorong Transisi Energi
Pemerintah mendorong pelaksanaan co-firing biomassa sebagai jalan untuk segera merealisasikan transisi ke energi bersih. Namun, terdapat sejumlah persoalan dalam pelaksanaannya. Berikut daftar permasalahan yang muncul dalam implementasi co-firing biomassa. Baca selengkapnya di
Warta Ekonomi | IESR Gelar Jelajah Energi Kalimantan Timur, Dorong Percepatan Bauran EBT
Institute for Essential Services Reform (IESR) kembali mengadakan kegiatan Jelajah Energi yang kali ini diselenggarakan di Kalimantan Timur. Baca selengkapnya di Warta Ekonomi.
Media Indonesia | Antisipasi Dampak Sosial Ekonomi dari Penurunan Industri Batu Bara
DIVERSIFIKASI dan transformasi ekonomi harus segera direncanakan untuk mengantisipasi dampak sosial dan ekonomi dari penurunan industri batu bara. Ini seiring dengan rencana pengakhiran operasi PLTU dan meningkatnya komitmen transisi energi
Kompas | Terlena Batubara
Laman Our World in Data menyebutkan, pada pergantian abad ke-20, setengah dari sumber energi di dunia bersumber dari batubara. Peralihan dari energi fosil ke energi terbarukan yang semula berjalan lambat kini semakin
Warta Ekonomi | IESR Sebut Transisi Batu Bara ke Energi Terbarukan Berdampak ke Ekonomi Daerah Penghasil
Institute for Essential Services Reform (IESR) menyebut permintaan batu bara di Indonesia diperkirakan akan menurun mengingat adanya tren transisi energi menuju energi terbarukan dan komitmen Perjanjian Paris untuk mencegah kenaikan
Kata Data | Hujan Buatan Dinilai Kurang Efektif Atasi Polusi Udara Jakarta
Hujan buatan dinilai kurang efektif mengatasi polusi udara, menurut Energi Institute for Essential Services Reform atau IESR. Pemerintah sebelumnya membuat hujan buatan di Jakarta pada Minggu (28/8). Baca selengkapnya di