Lembaga think tank, Institute for Essential Services Reform (IESR), menyatakan bahwa pencapaian target bauran energi terbarukan di Indonesia akan terlambat, bahkan tidak akan melebihi 30 persen pada tahun 2060.
Baca selengkapnya di Kontan.
Berdasarkan data Institute fo Essential Services Reform (IESR), sektor transportasi terutama transportasi darat menyumbang emisi sebesar 110 mtCO2e pada 2022. Jumlah itu mencapai sekitar 73 persen dari total emisi transportasi di tahun tersebut.
Baca selengkapnya di Kata Data.
Jakarta, 3 Juli 2024- Demi membatasi kenaikan suhu bumi yang menyebabkan krisis iklim, Indonesia perlu mengakselerasi pemanfaatan energi terbarukan sebagai strategi penurunan emisi gas rumah kaca untuk mencapai net zero emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat. Namun, Institute for Essential Services Reform (IESR) memandang bahwa jika Indonesia hanya bertumpu pada kebijakan saat…
Tren transisi energi di dunia yang mengurangi permintaan batubara diperkirakan akan mempengaruhi pendapatan daerah provinsi penghasil, salah satunya di Sumatera Selatan (Sumsel). Namun, dengan potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) mencapai 21,032 GW, Sumsel berpeluang melakukan transformasi ke energi terbarukan yang berkontribusi mencapai target Indonesia netral karbon (net zero emission) pada tahun 2060 atau lebih cepat.
Baca selengkapnya…
Para ahli mengatakan bahwa Indonesia harus mempertimbangkan untuk mencari bantuan dari Cina, Korea Selatan atau Eropa, selain dari Amerika Serikat dan Jepang, yang memimpin inisiatif JETP.
Baca selengkapnya di Jakarta Post.
Semarang, 26 Juni 2024 - Sektor industri menjadi salah satu konsumen terbesar energi fosil dan kontributor utama emisi gas rumah kaca (GRK). Untuk itu, dekarbonisasi sektor ini menjadi krusial. Hal ini diungkapkan Farid Wijaya, Senior Analis, Institute for Essential Services Reform (IESR) pada Diseminasi dan Publikasi Serta Analisis Industri Agro di Provinsi Jawa Tengah.
“Seiring…
Pemerintah diminta menetapkan target penurunan emisi yang jelas dan spesifik per tahun yang meliputi semua sektor dan semua jenis gas rumah kaca. Analis Agrikultur, Kehutanan, Penggunaan Lahan dan Perubahan Iklim Institute for Essential Services Reform (IESR) Anindita Hapsari mengatakan dokumen penurunan emisi nasional kedua sejalan dengan target 1,5 derajat celsius sesuai kesepakatan global.
Baca selengkapnya di…
Wira A Swadana, Manajer Program Ekonomi Hijau, IESR
Jakarta, 28 Juni 2024 - Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kebijakan Energi Nasional (KEN) ditargetkan selesai pada Juni 2024. Peta jalan transisi energi pada RPP KEN ini akan mengubah target bauran sebelumnya sebesar 23 persen menjadi 17-19 persen pada 2025.
Institute for Essential Services Reform (IESR) memandang, seharusnya…
Pembentukan Forum Energi Daerah Sumatera Selatan
Palembang, 27 Juni 2024- Tren transisi energi di dunia diproyeksikan mengurangi permintaan batubara, yang akan mempengaruhi pendapatan daerah provinsi penghasil batubara, seperti Sumatera Selatan. Namun, dengan potensi energi terbarukan mencapai 21,032 GW, Sumatera Selatan berpeluang melakukan transformasi ke energi terbarukan yang berkontribusi mencapai target Indonesia netral karbon ( net zero…
Jakarta, 24 Juni 2024 - Transisi energi menuju penggunaan sumber daya energi yang lebih ramah lingkungan menjadi tantangan besar yang dihadapi oleh banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. Dalam upaya ini, riset memainkan peran penting sebagai pondasi untuk memahami, merencanakan, dan mengimplementasikan perubahan yang diperlukan. Hal ini diungkapkan Faris Adnan Padhilah, Koordinator Riset Bagian Manajemen…
Jakarta, 26 Juni 2024 - Negara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) perlu mulai merencanakan untuk berpindah dari energi fosil, khususnya dari batubara. Selain telah menjadi komitmen global untuk membatasi kenaikan suhu bumi di 1,5° Celcius, sebagaimana hasil Perundingan Perubahan Iklim Global (COP) ke-28, langkah ini juga akan melindungi negara anggota ASEAN (ASEAN Member…
Anindita Hapsari, Analis Agrikultur, Kehutanan, Penggunaan Lahan dan Perubahan Iklim, IESR
Jakarta, 25 Juni 2024 - Pemerintah Indonesia tengah menyusun dokumen kontribusi nasional penurunan emisi kedua ( Second Nationally Determined Contribution, SNDC) yang akan disampaikan ke United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) pada Agustus 2024. Pemerintah mengisyaratkan target SNDC akan selaras dengan…